Tugas Dasar Epidemiologi

           Hai semua pembaca, kali ini saya akan share mngenai tugas salah satu mata kuliah Dasar Epidemiologi nih, kan biasanya kita hanya bisa nyari dari sumber alias blog orang lain, sekarang saya mencoba belajar menulis tugas ini yang nantinya mudah-mudahan bisa berguna buat orang lain :D
           Kali ini saya ditugaskan untuk mencari definisi Epidemiologi dari berbagai sumber,lah ini nih hasil yang saya dapat, check it out :D

• WHO

Epidemiology is the study of the distribution and determinants of health-related states or events (including disease), and the application of this study to the control of diseases and other health problems. Various methods can be used to carry out epidemiological investigations: surveillance and descriptive studies can be used to study distribution; analytical studies are used to study determinants.

Source : http://www.who.int/topics/epidemiology/en/

• Merriam-Webster's Medical Dictionary

a branch of medical science that deals with the incidence, distribution, and control of disease in a population.

Source : http://www.merriam-webster.com/medical/epidemiology

• Buku Pengantar Epidemiologi karya M.N Bustan tahun 2006

1.     Wade Hampton Frost (1927), Guru Besar Epidemiologi di School of Hygiene, Universitas Johns Hopkins mendefinisikan epidemiologi sebagai suatu pengetahuan tentang fenomena massal (mass phenomen) penyakit infeksi atau sebagai riwayat alamiah (natural history) penyakit menular.

2.     Greenwood (1934), Professor di School of hygiene and tropical medicine, london, mengemukakan batasan epidemiologi yang lebih luas dimana dikatakan bahwa epidemiologi mempelajari tentang penyakit dan segala macam kejadian penyakit yang mengenai kelompok (herd) penduduk.

3.     Brian MacMahon (1970), pakar epidemiologi di Amerika Serikat yang bersama Thomas F. Pugh menulis buku Epidemiology; Principles and Methods menyatakan bahwa Epidemiology is the study of the distribution and determinants of disease frequency in man. Epidemiologi adalah studi tentang penyebaran dan penyebab kejadian penyakit pada manusia dan mengapa terjadi distribusi semacam itu.

4.     Gary D. Friedman (1974) selanjutnya dalam bukunya Primer of Epidemiology menuliskan bahwa Epidemiology is the study of disease occurance in human populations.

5.     Anders Ahlbom, Staffan Norel (1989) dalam bukunya Introduction of Modern Epidemiology. Dikatakan bahwa epidemiologi adalah ilmu pengetahuan mengenai terjadinya penyakit pada populasi manusia.

6.     Last (1988) : “Epidemiology is the study of the distribution and determinants of health-related states or events in specified populations an the application of this study to the control of health problems.”

7.     Abdel Romran (1974) Epidemiologi adalah ilmu mengenai terjadinya dan distribusi keadaan kesehatan, penyakit dan perubahan pada penduduk, begitu juga determinannya serta akibat-akibat yang terjadi pada kelompok penduduk.

8.     Barbara Valanis (1999) Epidemiology is term derived from the greek language (Epi=upon; demos=people; logos=science).

9.     Elizabeth Barret Epidemiology is study of the distribution and causes of disease.

10.  Gilliam (1963) Epidemiology is what epidemiologist do.

11.  Judith S.Mausner, Aita K. Bahn Epidemiology is concerned with the extend and types of illness and injuries in groups of people and with the factors which influence their distribution.

Dari beberapa definisi Epidemiologi diatas dapat disimpulkan bahwa Epidemiologi merupakan salah satu bagian dari Ilmu Kesehatan Masyarakat (Public Health) yang menekankan perhatiannya terhadap keberadaan penyakit, distribusi penyakit dan faktor yang menyebabkan penyakit ataupun masalah kesehatan lainnya dalam masyarakat.

              Selain itu terdapat seorang tokoh bernama B. Burt Gerstman (1988) dalam bukunya yang berjudul Epidemiology Kept Simple mendefinisikan "epidemiology as the study of the causes, transmission, incidence, and prevalence of health disease in human population and is the core science of public health" yang berarti bahwa "epidemiologo sebagai penyebab, transmisi, insiden, dan prevalensi penyakit dan sebagai ilmu pengetahuan inti dari kesehatan masyarakat"